About

Pages

Selasa, 13 Januari 2009

Menuntut Ilmu



Ilmu adalah sesuatu yang sangat penting bagi manusia.Begitun pentingnya ilmu,sehingga allah swt. memerintahkannya di dalam al-Qur'an dan banyak juga hadits yang menerangkan akan menuntut ilmu.Bahkan ada dalil yang menyatakan bahwa menuntut ilmu(agama) itu wajib bagi setiap muslimin dan muslimah.Ada pula hadits yang mengatakan bahwa ilmu itu adalah barang hilangnya orang mu'min.

Oleh karena dikatakan sebagai barang hilang,maka haruslah bagi kita untuk mencarinya.Terutama ilmu agama.Karena kita wajib mengenal allah,dengan cara mendalami agama.Tapi untuk mendalami agama kita perlu alat untuk mengenal agama kita yaitu denga ilmu agama.Sebahagian besar orang mengira bahwa yang di wajibkan untuk mengetahui ilmu agama hanya kepada yang ingin jadi ulama'.Itu sangat salah.Karena mengenal agama adalah kewajiban tiap manusia.
Orang-orang yang korupsi itupun bukan orang bodoh,mereka itu adalah orang yang punya ilmu sehingga bisa memikirkan berbagai cara untuk minum keringat ra'yat.
Dengan ilmu orang bisa menjadi penghuni surga,sebaliknya dengan ilmu manusia bisa kekeal di dalam neraka.Tergantung bagaimana manusia menggunakan ilmu tersebut.Maka dari itu ada pendapat yang mengatakan bahwa segala sesuatu yang telah di ciptakan allah swt. ada manfaatnya tergantung usaha manusia untuk mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat.Sama halnya dengan ilmu.Ilmu bermacam-macam dan harus di miliki manusia agar bisa bertahan hidup di dunia.Nanti tergantung manusia merealisasikannya pada hal yang bermanfaat bagi dirinya pada khususnya dan pada masyarakat luas pada umumnya.

Tapi perlu kita ketahui bahwa ilmu itu mahal.Jadi perlu pengorbanan baik fisik terlebih lagi pada materi.Maka dari itulah sehingga allah swt. mengangkat derajat orang yang berilmu.Karena di dalam dirinya terkandung sesuatu yang mulia karena bisa membawa orang jalan allah swt..
Selama ini kita keliru menganggap nuntut ilmu itu cuma sampai di tingkat universitas,ternyata itu salah kerena menurut salah satu riwayat,menuntut ilmu itu mulai dari ayunan sampai liang lahad.Artinya kita di perintahkan menuntut ilmu seumur hidup,yang membatasinya hanyalah maut.
Karena masih banyak ilmu yang harus kita ketahui.sampai di katatakan di dalam Al-Qur'an "Seandainya semua air laut di kumpulkan menjadi tinta,dan semua kayu juga di kumpulkan menjadi pena,maka jauh belum bisa cukup untuk menulis ilmu.Telah habis air laut dan kayu digunakan menulis ilmu sedangkan ilmu masih banyak sekali.
Dalam salah satu riwayat,pernah nabi sulaiman as. diberikan 3 pilihan.Yaitu diberi hak memilih antara harta,tahta dan ilmu.Maka nabi sulaiman as. memilih ilmu.karena dengan ilmu beliau diangkat menjadi raja.secara otomatis karena beliau seorang raja pasti dia juga kaya.Maka sanagt di sayangkan orang yang punya waktu untuk menintut ilmu lalu tidak mempergunakannya untuk itu.
Dan ada pula tersebut dalam salah satu riwayat bahwa sesungguhnya syaitan lebih senang menggoda orang yang shalat yang tidak berilmu dibanding dengan orang tidur tapi berilmu(agama).Maka ini juga sejalan dengan salah satu hadits yang mangatakan bahwa tidurnya ulama(fuqaha' / ahli agama) lebih berharga dari pada shalatnya orang bodoh(tidak berilmu).
Realitanya pun membuktikan bahwa sebahagian besar perusahaan menerima karyawan orang memiliki bakat tertentu
atau memiliki ilmu.Karena apabila dia mengangkat karyawan yang bodoh pasti perusahaannya akan hancur.Dan salah satu penyebab utama negara kita termasuk negara keterbelakangan,adalah karena kebodohan masih membatu pada bangsa kita.Dan ilmu tidak akan habis,tidak bisa di curi orang.
Tidak sama dengan harta,bisa di curi orang,bisa di rebut orang meskipun telah di simpan pada tempat yamg aman.Beda halnya dengan ilmu,dimanapun kita pergi,selalu bersama kita.Dan belum pernah kita dengan bahwa satu sekolah atau pesantren tutup karena ilmu gurunya atau kiyai nya telah habis disebabkan telah banyak murid yang telah di ajarnya.Ynag ada malah sebaliknya,semakin lama seorang guru mengajar maka semakin bertambah ilmunya.

0 komentar:

Posting Komentar

komentarnya yang membangun bosss....
jangan yang menjatuhkan!
apa lagi kalau hanya so' tau......!